Kepada taruna/i meteorologi 3 E,
Ku perhatikan wajahku sedikit berkerut saat ini. Dan aku tampak lebih gemuk sekarang. Sudah lama tidak berolahraga. Tidak seperti ketika kau dan aku bersama. Olahraga di setiap jumat pagi, dilanjut LBB, ikut serta dalam kegiatan POR AMG, juga menguras tenaga dan pikiran dalam belajar bersama. Akhir-akhir ini aku lebih sering menghabiskan waktu dengan tidur dan makan. Memang tidak sehat. Tapi sejujurnya sekarang aku punya banyak waktu luang.
Kepada taruna/i meteorologi 3 E,
Sesekali dalam waktu liburku, aku bertemu beberapa kawan lama. Kata mereka aku tampak lain dan banyak berubah. Katanya, sekarang aku lebih peka pada sekitar dan lebih bijaksana dalam bertindak. Aku rasa mungkin mereka ada benarnya. Banyak hal yang terjadi selama aku bersama dirimu di AMG. Suka, duka, kesal, canda, dan tawa semua bersatu dalam kebersamaan kita. Masih jelas di ingatanku bagaimana aku melalui hari bersamamu. Jauh dari keluarga memaksaku harus mandiri. Tapi aku tidak sendiri menjalaninya. Kau menemaniku belajar. Membantuku ketika aku terjatuh dan menunjukkan kesalahan-kesalahanku dengan caramu.
Kepada taruna/i meteorologi 3 E,
Aku sudah sampai di kantor. Mengucapkan salam namun kosong. Tidak ada yang menjawabnya. Aku ingat
biasa melakukan hal itu di kelas. Baru saja membuka pintu, suara berisik memekakkan telinga. Berbagi kisah yang tidak ada habis-habisnya seperti dua kawan yang lama tidak bersua. Padahal tiap hari bertemu tapi tidak pernah bosan.
Kepada taruna/i meteorologi 3 E,
Aku ingat saat-saat aku mengeluhkan kesulitan-kesulitan yang kau buat untukku. Disuruh ini disuruh itu. Harus ini harus itu. Kumpul kelas untuk belajar bersama atau menyelesaikan tugas bersama atau sekedar untuk kebersamaan. Kau terkadang mengganggu waktu istirahatku!!! Tapi kau tahu sekarang aku merindukannya. Tidak ada lagi jarkom-jarkom kumpul bersama. Bahkan sms darimu pun tidak sesering waktu kemarin.
Kepada taruna/i meteorologi 3 E,
Aku mendengar kawanku di sini menyebut namamu. Dia menyebutkan keberhasilan-keberhasilanmu. Aku katakan kepadanya bahwa kau adalah teman sekelasku di AMG dulu. Aku ceritakan kelucuan dan kebaikan-kebaikanmu. Ia tertawa dan berkata bahwa aku punya teman yang baik. Aku sangat senang bisa mengenalmu. Aku bangga memiliki teman sepertimu.
Kepada taruna/i meteorologi 3 E,
Masih ingatkah kau dengan petualangan-petualangan yang kita lakukan? Seru sekali saat itu. Apalagi ketika kita PKL di Lampung. Segala cerita ada mulai dari duka hingga suka. Kita hebat karena bisa bertahan dengan tetap menjadi lebih baik. Atau cerita kita saat ke puncak? Mendorong mobil yang mogok beberapa kali dan sempat kena tilang polisi. Seru sekali. Bermain kartu bersama dengan obrolan-obrolan ringan yang melahirkan tawa. Sangat indah untuk dikenang.
Kepada taruna/i meteorologi 3 E,
Aku masih ingat saat-saat yang kita lalui bersama. Ada perbedaan dan sedikit perselisihan. Bukan karena kesombongan dari kita tapi karena pembenaran kita yang berbeda. Tapi seiring berjalannya waktu, aku mengenalmu. Mulai mengerti dirimu. Bahwa kita bisa bersatu dalam perbedaan adalah hal yang benar. Beragam usia, latar belakang, kebiasaan, dan pemikiran bersatu dalam satu wadah meteorologi 3 E. Setiap hari selama dua tahun lebih merupakan masa-masa yang indah yang akan selalu ku kenang. Aku masih membawa cerita itu hingga saat ini. Aku ceritakan pada keluargaku. Aku ceritakan pada kawan-kawanku di sini. Dan akan ku ceritakan pula pada anak-anakku suatu saat nanti. (sr)
*tulisan ini aku persembahkan untuk teman2 seperjuanganku di mana pun berada..~meteorologi 3 e 2012~
kangen kalian semua :)
Tlah aku goreskan dengan tinta emas dalam lembaran-lembaran diariku,kisah-kisah lalu bersama met3e. Agar kelak, tatkala aku tlah senja sehingga tak sanggup lagi berpetualang,dapat aku baca kembali tulisanku sebagai penawar rindu kepadamu.
BalasHapusaseekkk.....
BalasHapussukses ut kita semua :)