laman

Sabtu, 17 November 2012

Arti dan makna logo Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika


BENTUK LOGO
Logo Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) berbentuk lingkaran dengan warna dasar biru, putih dan hijau. Di tengah-tengah warna putih terdapat satu garis berwarna abu-abu.

Logo BMKG
MAKNA LOGO
Makna logo Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menggambarkan bahwa BMKG berupaya semaksimal mungkin dapat menyediakan dan memberikan informasi meteorology dan geofisika dengan mengaplikasikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini dan dapat berkembang secara dinamis sesuai kemajuan zaman.
Dalam menjalankan fungsinya, BMKG berupaya memberikan yang terbaik dan penuh keikhlasan berdasarkan Pancasila untuk bangsa dan tanah air Indonesia yang subur yang terletak di garis khatulistiwa.

ARTI LOGO
  1. Bentuk lingkaran melambangkan BMKG sebagai institusi yang dinamis
  2. 5 garis di bagian atas melambangkan dasar Negara RI yaitu Pancasila
  3. 9 garis di bagian bawah merupakan angka tertinggi yang melambangkan hasil maksimal yang diharapkan
  4. Gumpalan awan warna putih melambangkan meteorologi
  5. Bidang berwarna biru bergaris melambangkan klimatologi
  6. Bidang berwarna hijau bergaris patah melambangkan geofisika
  7. 1 garis melintang di tengah melambangkan garis khatulistiwa

Senin, 12 November 2012

Keistimewaan Air Raksa dan Alkohol pada Termometer


Termometer adalah alat untuk mengukur suhu. Suhu sendiri berarti derajat panas suatu benda. Istilah termometer berasal dari kata term yang berarti panas dan meter yang berarti ukuran. Zat yang digunakan dalam termometer bisa berupa air raksa atau pun alkohol karena kedua zat ini mudah memuai atau menyusut dengan adanya perubahan suhu.

termometer maksimum (atas) menggunakan air raksa dan termometer minimum (bawah) menggunakan alkohol
sumber gambar: reec.nsw.edu.au




Pemilihan air raksa sebagai zat yang digunakan dalam termometer karena air raksa memiliki beberapa keistimewaan yakni :
  1. Air raksa mengkilap sehingga mudah dilihat
  2. Air raksa mampu menyerap panas dengan cepat dari benda yang sedang diukur
  3. Air raksa memiliki titik beku yang rendah yaitu -390 C dan titik didih yang tinggi yakni 3570 C. Oleh karenanya, air raksa dapat digunakan untuk mengukur berbagai suhu baik rendah maupun tinggi
  4. Air raksa tidak membasahi dinding tabung sehingga hasil pengukurannya lebih akurat
  5. Air raksa dapat memuai secara teratur
Adapun keistimewaan alkohol yakni :
  1. Alkohol cepat mengambil kalor dari suatu benda yang diukur walaupun tidak secepat air raksa
  2. Alkohol dapat digunakan untuk mengukur suhu yang rendah sebab mempunyai titik beku -1440 C
  3. Alkohol mengalami pemuaian yang teratur sesuai kenaikan suhu benda yang diukur
Di antara kedua zat tersebut di atas, termometer dengan air raksa lebih sering digunakan dibanding termometer alkohol untuk mengukur suhu dengan ketelitian yang tinggi. Hal ini karena ada beberapa kekurangan yang dimiliki oleh zat alkohol antara lain :
  1. Alkohol mempunyai titik didih yang rendah yakni sekitar 780 C sehingga tidak baik untuk mengukur suhu yang tinggi
  2. Alkohol dapat membasahi dinding tabung
  3. Alkohol tidak berwarna sehingga perlu diwarnai agar hasil pengukuran dapat terbaca
·     (dari berbagai sumber)
·        

Minggu, 04 November 2012

Mengenal Reaksi Fisi dan Fusi

Reaksi Fisi (kiri) dan Reaksi Fusi (kanan)



·       REAKSI FISI

Salah satu jenis reaksi nuklir disebut reaksi fisi. Reaksi fisi terjadi ketika sebuah neutron mengahantam sebuah inti besar, memecahnya menjadi dua unsur baru atau lebih dengan inti yang lebih kecil. Secara umum, persamaan untuk reaksi fisi adalah sebagai berikut :
 
Unsur W ditembaki dengan sebuah neutron (n) dan menghasilkan dua unsur baru, X dan Y, serta lebih banyak neutron. Seperti sebelumnya, bilangan “a” dan “z” menunjukkan massa atom dan nomor atom. (massa atom neutron adalah 1 dan nomor atomnya adalah 0).
Tidak seperti reaksi kimia, yang menciptakan ikatan di antara unsur-unsur yang berbeda, reaksi fisi benar-benar menciptakan unsur baru. Reaksi fisi juga melepaskan banyak kalor dan beberapa neutron. Neutron-neutron ini kemudian bebas menembaki inti radioaktif lainnya dan memulai lebih banyak reaksi fisi. Ini disebut reaksi berantai. Reaktor nuklir di pembangkit listrik mengendalikan reaksi berantai tersebut sehingga kalor dan radiasi dilepaskan secara perlahan dan aman.

·       REAKSI FUSI

Reaksi fusi adalah kebalikan dari reaksi fisi. Reaksi fusi menggabungkan dua inti kecil untuk menciptakan sebuah inti besar dan melepaskan banyak energi. Reaksi fusi sangat sulit dimulai karena membutuhkan energi yang sangat besar untuk memulainya.
Satu tempat yang menjadikan reaksi fusi terjadi secara terus-menerus adalah di dalam matahari. Matahari mengubah atom-atom hidrogen menjadi helium melalui reaksi fusi, dan melepaskan energi yang menyinari dan menghangatkan planet kita.
Di bumi, para ilmuwan telah mencoba dengan berbagai cara untuk membangkitkan tenaga dari reaksi fusi. Karena membutuhkan begitu banyak energi untuk memulai, reaksi tersebut tidak mudah untuk diteliti. Reaktor fusi sedang dibangun untuk menguji apakah memungkinkan untuk melepaskan lebih banyak energi dari reaksi fusi daripada energi yang ditambahkan untuk memulainya. Jika ini berhasil, reaksi fusi bisa menjadi sumber tenaga baru yang sangat berguna.

Sumber : materi kimia volume 3 reaksi kimia (oleh : Krista West)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...