laman

Kamis, 11 Juli 2013

Pengaruh Revolusi Bumi

Selama berevolusi sumbu bumi miring sebesar 23,5 0 terhadap garis tegak lurus pada ekliptika dan kemiringan ini selalu tetap. Bumi berevolusi selama 1 tahun mengalami empat kali keadaan yang berbeda.

Kemiringan sumbu bumi selama mengitari matahari

·         Dari tanggal 21 maret – 21 Juni
-   Kutub utara makin condong ke arah matahari
-   Kutub selatan makin condong menjauhi matahari
-   BBU mengalami waktu siang makin panjang daripada waktu malamnya
-   BBU mengalami musim semi
-   BBS mengalami musim gugur
-   Pada tanggal 21 Juni matahari seakan-akan berada pada 23,5 0 LU

·         Dari tanggal 21 Juni – 23 September
-    Kutub utara makin condong menjauhi matahari
-    Kutub selatan makin condong ke arah matahari
-    BBU waktu siang makin pendek, tetapi masih lebih panjang daripada waktu malamnya
-    BBS waktu siang makin panjang, tetapi masih lebih pendek daripada waktu malamnya
-    BBU mengalami musim panas
-    BBS mengalami musim dingin
-    Pada tanggal 23 September, matahari seakan-akan berada di khatulistiwa

·         Dari tanggal 23 September – 22 Desember
-    Kutub utara makin condong menjahui matahari
-    Kutub selatan makin condong ke arah matahari
-    BBU mengalami waktu siang lebih pendek daripada waktu malamnya
-    BBS mengalami waktu siang lebih panjang daripada waktu malamnya
-    BBU mengalami musim gugur
-    BBS mengalami musim semi
-    Pada tanggal 22 Desember matahari seakan-akan berada pada 23,5 0 LS

·         Dari tanggal 22 Desember – 21 Maret
-    Kutub utara makin condong ke arah matahari
-    Kutub selatan makin condong menjauhi matahari
-    BBU waktu siang makin panjang tetapi masih lebih pendek daripada waktu malamnya
-    BBS waktu siang makin pendek tetapi masih lebih panjang daripada waktu malamnya
-    BBU mengalami musim dingin
-    BBS mengalami musim panas
-    Pada tanggal 21 Maret, matahari seakan-akan berada di khatulistiwa

·         Tepat pada tanggal 21 Maret dan 23 September
-    Kutub utara dan kutub selatan sama jauhnya dari matahari
-    Letak orbitnya (peredarannya) berseberangan
-    Waktu siang lamanya sama dengan waktu malam, untuk seluruh tempat di permukaan bumi yaitu 12 jam
-    Matahari terbit di titik timur pukul 6 pagi dan terbenam di titik barat pada pukul 6 sore

Gerak semu tahunan matahari

Dari gerak semu matahari itu dapat disimpulkan :
a.   Kedudukan matahari paling utara dicapai pada tanggal 21 Juni yaitu tepat di atas garis lintang 23,5 0 LU.
      Garis lintang 23,5 0 LU disebut garis balik utara.
b.   Kedudukan matahari paling selatan dicapai pada tanggal 22 Desember yaitu tepat di atas garis lintang           23,5 0 LS. Garis lintang 23,5 0 LS disebut garis balik selatan.
c.   Kedudukan matahari tepat di atas khatulistiwa pada tanggal 21 Maret dan 23 September.

Minggu, 07 Juli 2013

STOP mengeluh, membuka aib, menyebut-nyebut kebaikan dan membicarakan orang lain di Facebook!




Saat ini sosial network seperti facebook sudah sangat digandrungi oleh para remaja bahkan juga para orang tua dan anak-anak kecil sekalipun. Dari anak SD yang sudah bisa baca tulis sampai nenek kakek yang high tech juga punya akun facebook. Sebenarnya tidak ada salahnya sih. Di facebook kita bisa berbagi ilmu, berjumpa kawan lama, berbagi informasi dsb. Hanya saja, sayangnya, kebanyakan pengguna facebook menjadikan facebook sebagai tempat untuk menunjukkan eksistensi diri secara berlebihan.

Tidak bisa dipungkiri bahwa banyak dari para pengguna facebook meng-update status dan juga memberi komentar yang berisi keluhan, membuka aib diri sendiri maupun orang lain, menyebut-nyebut kebaikan diri sendiri dan juga membicarakan orang lain di facebook. Bukankah banyak orang yang membaca apa yang kita tulis di facebook? Apa yang akan orang lain pikirkan tentang diri kita? Dan bukankah hal itu juga berdosa?

Kalau lagi sakit update status : “badan sakit semua... apa salahku...TT hiks hiks” *ngeluh

“ya Allah, kok hujan terus sih?? Pakean ga kering-kering nih...” *ngeluh lagi

“Sial! Ngga punya mata ya??? Maen serempet orang aja!!!” *marah-marah

“Alhamdulillah... habis nyumbang di panti asuhan. Semoga adek-adek di sana selalu dilindungi Allah :)”. Trus dikomentari sama yang lain “aminnnnn” *Lah yang ini nyebut-nyebut kebaikan lagi

“Iiih heran deh sama tetangga sebelah. Rese amat. Rumah rumah gue. Suka-suka gue donk kalo gue ngga bersihin rumah...” nah sekarang malah memaki orang lain. Jelas-jelas lagi nyebutnya tetangga sebelah..ckck...

Tidak tahu kah kalau sifat anda bisa diketahui dari cara anda membuat status dan berkomentar di facebook? Status di facebook kan sama saja seperti apa yang anda pikirkan dan apa yang anda bicarakan.

Kenapa mengeluh di facebook? Apakah akan selesai dan menemukan ketenangan? Kenapa tidak mengeluh pada Allah? Ada Allah yang mendengarkan dan dan dapat memberikan solusi. Sesungguhnya ketika kita suka mengeluh di facebook secara tidak langsung kita telah membuka aib kita sendiri. Bahwa kita tidak pandai bersyukur atas segala nikmat yang Allah berikan. Walaupun itu suatu musibah, janganlah dikeluhkan di facebook, karena dibalik musibah selalu ada hikmah.

Kenapa marah-marah di facebook? Apa marahnya akan tersalurkan? Sesungguhnya ketika kita suka marah-marah di facebook secara langsung kita telah membuka aib kita sendiri. Bahwa kita suka marah-marah dan membentak-bentak. Apapun kegusaran hatimu, janganlah terlalu diumbar.  

Lalu kenapa menyebut-nyebut kebaikan di facebook? Apa agar diikuti orang lain atau malah ingin membanggakan diri sendiri? Sesungguhnya ketika kita suka menyebut-nyebut kebaikan diri sendiri maka kita bisa saja menjadi riya. Ingin dilihat dan ingin dipuji. Mungkin maksud hati kita baik agar diikuti orang lain tapi bisa saja terbesit di pikiran kita suatu kebanggaan akhirnya ingin dipuji. Kasihan amalnya ntar dihapus lagi deh..

Lalu kenapa memaki-maki orang lain di facebook? Sesungguhnya ketika kita memaki orang lain maka kita sama saja membuka aib kita sendiri. Bahwa kita suka menghujat. Tidak sabar. Malah dengan memaki orang lain bisa saja akan memperpanjang masalah. Bukankah kita sama buruknya jika sampai memaki? Apa bedanya kita dengan dia yang kita maki? Naudzubillah min zalik.

Nah anehnya lagi, terkadang kita menemui orang yang kita kenal tampak berbeda ketika di dunia maya. Terkadang seseorang itu lebih jujur di dunia maya. Bahkan ketika kita tidak begitu mengenal seseorang dalam kehidupan sehari-hari, dengan melihat isi statusnya dan gayanya dalam memberi komentar sebenarnya kita sudah bisa menebak dia tipe orang seperti apa. Aslinya tampak seperti pemalu tapi kok sukanya upload foto diri sendiri. -,-


Semoga Allah selalu memberi kita petunjuk :)

Kamis, 04 Juli 2013

Ada Apa di Bulan Ramadhan?

Segala puji bagi Allah yang menciptakan, menjadikan dan membaguskan segala sesuatu, termasuk air dan tanah. Tidak tersembunyi dalam pandangan Allah langkah semut kecil yang berjalan di tengah malam. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alayhiwasallam, juga kepada sahabat dan keluarga beliau yang keutamaan mereka telah tersebar di kalangan para mahluk.

Saudari-saudariku, semoga Allah merahmati kita semua.
Telah kita ketahui, tidak lama lagi ada hari-hari istimewa yang akan kita lalui sedikitnya selama 29 hari. Telah kita sadari, akan datang bulan mulia dan musim yang agung yang hendak menaungi kita semua, saat-saat dimana Allah akan memperbesar pahala dan melipatgandakan pemberian, saat-saat dimana Allah akan membuka pintu-pintu kebaikan bagi orang yang menginginkannya, yakni bulan Ramadhan.
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَى مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
“Bulan yang di dalamnya diturunkannya (permulaan) Al-Qur’an sebagai petunjuk manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang bathil), Karena itu, barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur” (Qs. Al Baqarah: 185)
Bulan Ramadhan adalah bulan yang diwajibkan atas kita untuk berpuasa, sebagaimana perintah Allah yang tercantum dalam firmannya:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُم لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (Qs. Al-Baqarah : 183).
Sebagian manusia sangat menanti-nantikan akan datangnya bulan ramadhan, mereka menunggu dari tahun ke tahun dan berharap dapat berjumpa dengannya lagi. Namun, sebagian manusia yang lain juga ada yang bersikap biasa dengan kedatangan Ramadhan, tak ada yang dinanti-nanti, menganggap hari-hari ramadhan sebagaimana hari-hari yang lain, dan sama seperti bulan yang lainnya. Mereka tidak mengetahui apa-apa yang diketahui orang lain, mereka tidak merasakan kegembiraan yang dirasakan orang-orang beriman akan datangnya bulan Romadhon.
Karena itu, sungguh benar seperti apa yang di firmankan Allah:
قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ يَعْلَمُونَ وَالَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُوْلُوا الْأَلْبَابِ
“Katakanlah (wahai Muhammad) apakah sama orang-orang yang mengetahui dan orang-orang yang tidak mengetahui. Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran.” (Qs. Az-Zumar: 9)
Ada apakah gerangan dengan bulan Ramadhan, apa yang membuat mereka begitu antusias terhadap ramadhan? Apa yang membuat mereka begitu cinta dan merindukan bulan ini? Mungkin ada di antara kita yang ingin memiliki hati seperti orang-orang shalih tersebut, yang bahagia dengan kebaikan-kebaikan, namun kita tidak mengetahui cara mendapatkannya.
Dan tentu kita semua tidak ingin bulan ramadhan berlalu begitu saja sebagaimana bulan yang lainnya, hanya karena sebab ketidaktahuan kita tentangnya.
Tentu kita semua tidak menginginkan kehilangan banyak pahala yang ada pada bulan ramadhan, hanya karena buta terhadap kebaikan-kebaikan yang Allah tawarkan kepada hambanya.
Sungguh kita akan sangat merasa sedih dan menyesal kalau-kalau kita sudah mengetahui kebaikan tersebut namun ramadhan baru saja berlalu meninggalkan kita, yang mana kita semua tidak mengetahui akankah ada waktu dan kesempatan untuk bertemu dengannya lagi di tahun yang akan datang? Belum tentu, bisa saja usia segera mengakhiri kehidupan ini sebelum datang Ramadhan berikutnya.
Alangkah rugi apabila kita melewatkan hari-hari itu dengan sia-sia, yang tidak melakukan banyak amal shalih, dan hanya merasakan letih lelahnya berhenti makan dan minum di siang hari.
Ramadhan, bulan yang padanya terdapat kebaikan yang sangat banyak, di antaranya :
  • Pahala tanpa batas
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa pada bulan ini umat muslim diwajibkan untuk melaksanakan puasa, dan orang yang berpuasa di bulan ramadhan, akan diberikan pahala yang tidak terbatas.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallambersabda :
“Allah Ta’ala berfirman, ‘seluruh amal anak adam untuk dirinya, kecuali puasa. Sesungguhnya puasa itu untukKu dan aku yang akan membalasnya”
Disebutkan dalam salah satu riwayat muslim,
“Satu kebaikan dalam setiap amalan anak adam akan dibalas dengan sepuluh kebaikan hingga tujuh ratus kali lipat, lalu Allah berfirman ‘kecuali puasa’. Sesungguhnya itu untuk-Ku dan aku yang akan membalasnya. Pelakunya telah meninggalkan syahwat dan makan karena aku”
Maksudnya, Allah mengkhususkan puasa untuk diri-Nya, menyandarkan pahala kepada dirinya yang Mulia. Hal ini disebabkan kemuliaan puasa di sisi Allah, kecintaan-Nya terhadap puasa, dan tampaknya nilai keikhlasan seorang hamba di dalam pelaksanaannya.
Amal-amal shalih lain selain puasa, itu akan dilipatgandakan pahala, yang mana satu kebaikan yang akan dibalas sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat. Tapi berbeda dengan puasa, Allah yang akan membalasnya tanpa menggunakan bilangan tertentu. Oleh karena itu, pahala orang yang berpuasa teramat banyak lagi tak terhingga.
  • Bulan penuh ampunan dan penghapusan dosa
Berpuasa di bulan ramadhan merupakan sebab terampuninya dosa dan dihapuskannya kesalahan.
Disebutkan dalam shahiihain, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya Rasulullahshallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Barangsiapa yang berpuasa ramadhan karena iman dan mengharap pahala maka akan diampuni dosanya yang telah lalu”
Maksudnya, jika ia berpuasa dengan keimanan  kepada Allah dan ridha dengan kewajiban puasa, mengharap pahala dan ganjarannya, tidak membenci kewajiban puasa dan tidak ragu dengan pahalanya, maka Allah benar-benar akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu.
“Antara shalat-shalat yang lima waktu, dari Jum’at ke Jum’at berikutnya, dan dari Ramadhan ke Ramadhan berikutnya akan menghapus dosa-dosa yang diperbuat seorang hamba selama ia menghindari dosa-dosa besar”. (HR. Muslim, nomor 233)
  • Dibukanya pintu surga dan ditutup pintu neraka
Dari Khuzaimah meriwayatkan hadits yang sanadnya sampai kepada Abu Hurairahradhiyallahu ‘anhu, dia berkata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Jika malam pertama di bulan ramadhan telah tiba, setan-setan dari bangsa jin yang sangat durhaka dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup dan tidak ada satu pun yang dibuka, pintu-pintu surga dibuka dan tidak ada satu pun yang ditutup. Seorang malaikat berseru: ‘Hai orang yang mencari kebaikan, mendekatlah! Hai orang yang ingin melakukan keburukan, tahanlah!. Dan ada hamba-hamba yang Allah bebaskan dari Neraka”. (HR. Ahmad dan An-Nasa’i)
Pintu-pintu surga dibuka pada bulan Ramadhan disebabkan oleh banyaknya amal shalih yang dikerjakan, juga sebagai tanda banyaknya pahala dan ampunan, sehingga Allah benar-benar memberikan kesempatan dan peluang untuk melakukan banyak ketaatan yang menjadi salah satu sebab masuk surga. Sedangkan pintu-pintu neraka ditutup dan tidak ada satu pun yang dibuka, disebabkan sedikitnya dosa yang dilakukan oleh orang yang beriman, dan pada hakikatnya berbuat maksiat pada bulan ramadhan tidak bisa maksimal. Adapun tentang syaithan yang diikat dan dibelenggu, yaitu syaithan-syaithan dari golongan jin yang sangat durhaka, bukan seluruh syaithan, sehingga di antara kita masih saja ada yang melakukan maksiat, yang didorong oleh hawa nafsu sendiri. Serta mengenai pembebasan hamba-hamba Allah dari neraka, sebagaimana yang disabdakan Rasulullah bahwa itu terjadi sejak awal dan hari pertama ramadhan, hal ini menunjukan dhoifnya sebuah hadits yang mengatakan bahwa sepuluh hari pertama adalah rahmat, sepuluh hari berikutnya adalah ampunan dan sepuluh malam terakhir adalah pembebasan hamba dari neraka.
  • Malam lailatul qadar
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ
وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ
لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
تَنَزَّلُ الْمَلائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ
سَلامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ
“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan, dan tahukah kamu Apakah malam kemuliaan itu?. Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) Kesejahteraan sampai terbit fajar. ( QS. Al-Qadr :1-5)
Disebutkan dalam kitab tafsir karya al-‘Allamah as-Sa’di rahimahullah, Arti “Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan’ adalah keutamaannya yang setara dengan seribu bulan. Maka amalan yang dikerjakan pada maalm itu lebih baik daripada amalan dalam seribu bulan yang tidak ada malam Lailatul Qadarnya. Ini benar-benar satu hal yang sangat menakjubkan dan luar biasa sekali. Allah menganugerahi kepada ummat yang lemah ini sebuah kekuatan bahkan banyak kekuatan melalui satu amalan. Malam yang amalan padanya setara dengan –bahkan lebih baik daripada-seribu bulan, setara dengan umur seseorang yang diberi kesempatan hidup selama sekitar delapan puluh tahunan.
Dan dalam tafsir Ibnu Katsir rahimahullah tentang firman Allah Subhaanahu wa Ta’ala, pada malam itu turun malaikat dan malaikat Jibril. Maknanya ialah pada malam ini banyak malaikat yang turun karena melimpahnya keberkahan di dalamnya, yang turun beriringan bersamaan dengan turunnya berkah dan rahmat. Serta di antara keutamaan malam ini juga adalah turun Al-Qur’anul Kariim.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kita untuk menghidupkan malam itu dengan melaksankan shalat dan ibadah lainnya.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dia berkata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallambersabda:
Barang siapa yang shalat pada malam Lailatul Qadar karena keimanan dan mengharapkan pahala dari Allah maka dosanya yang telah lalu akan diampuni” ( Diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim)
Semoga Allah memudahkan kita untuk mendapatkannya, betapa ruginya kita apabila melewatkan malam Lailatul Qadar yang hanya ada pada bulan Ramadhan.
Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dia berkata Rasulullah shallallahu ‘alayhi wasallambersabda:
“Bulan Ramadhan yang penuh berkah telah datang kepada kalian, Allah subhaanahu wa ta’ala pun mewajibkan kalian berpuasa pada bulan ini. Pada bulan ini, pintu-pintu langit di buka, pintu-pintu jahannam dikunci, dan setan-setan yang durhaka akan dibelenggu. Pada bulan ini, ada satu malam yang lebih baik daripada seribu bulan di sisi Allah. Barang siapa yang tidak diizinkan mendapat kebaikan pada malam itu berarti ia telah terhalangi dari kebaikan (yang sangat besar)”. (diriwayatkan oleh Ahmad dan An-Nasa’i, nomor 1992).
***
Muslimah.Or.Id
Penulis: Ummu Kholish Lina Lusiana
Murajaah: Ustadz Ammi Nur Baits
Rujukan:
    • Al-Qur’an
    • Shahih Tafsir Ibnu Katsir, Pustaka Ibnu Katsir.
    • Terjemahan kitab Al-Mausuu’ah Al-Fiqhiyyah al-Muyassarah fii Fiqhil Kitaab was Sunnah al-Muthah-harah, Syaikh Husain bin ‘Audah  al-‘Awaisyah
    • Terjemah kitab Majaalis Syahri Ramadhaan, Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin
    • Rekaman kajian Ustadz Zaenal Abidin dengan judul “Bekal Ibadah Menuju Ramadhan

    Objek Wisata Pantai Kayuangin

    Pesisir Pantai nan bersih dan tenang
    Pantai yang terletak di Kolaka tepatnya di Kecamatan Samaturu ini menyajikan panorama alam yang alami, bersih dan indah. Walaupun tidak berpasir putih, tentu saja keindahannya tidak kalah dengan pantai berpasir putih lainnya.

    Pantai Kayuangin Kec Samaturu Kab Kolaka

    Jika anda berangkat dari Pomalaa, anda membutuhkan waktu hingga 1 jam perjalanan. Namun jika  berangkat dari Kolaka, perjalanannya hanya sekitar ½ jam saja. Perjalanan ditempuh menuju sebelah utara Kota Kolaka yang jalurnya berliku-liku. Lumayan memacu adrenalin :D

    Anda dapat berkendara dengan sepeda motor maupun mobil jika ingin mengunjungi pantai ini. Untuk pengendara sepeda motor, anda bisa saja berkendara dengan sepeda motor hingga ke pantai kayuangin. Tapi untuk anda pengendara mobil, anda harus memarkir mobil anda dan melanjutkan perjalanan dengan katintin (perahu). Sebenarnya anda juga bisa saja berjalan kaki hingga pantai kayuangin.  Tapi saya sarankan anda untuk naik katintin saja karena pemandangan yang menanti anda begitu indah. Biaya katintin pun hanya sekitar Rp 5.000 per orang. Perjalanan dengan katintin ini menghabiskan waktu kurang lebih 15 menit. Nyaman dan menyenangkan. Nah, inilah salah satu yang membuat pantai ini berbeda dari pantai yang lainnya.

    Suasana ketika naik katintin
    Ketika sampai di pantai kayuangin, anda akan disambut dengan panorama alam yang menawan. Tidak seperti pantai biasa yang dipenuhi pohon kelapa. Di garis pantai ini terdapat banyak pohon pinus dan pohon mete. Unik dan berdiri rapi.

    deretan pohon mete yang berbentuk unik

    Pada hari sabtu dan minggu pantai yang terletak di Kecamatan Samaturu ini ramai dikunjungi oleh warga sekitar. Ada juga beberapa orang dari luar kota yang datang berkunjung. Namun jika anda beruntung, di hari-hari kerja (senin-jumat) biasanya pantai ini tidak begitu ramai. Sangat menyenangkan menikmati indahnya pantai kayuangin saat tidak ada pengunjung lain. Serasa pantai milik pribadi. Benar-benar menyenangkan.

    Bersama teman-teman, serasa pulau pribadi :D
    Pantai ini tidak terlalu luas namun pantai ini tidak kalah menarik dibandingkan dengan pantai lainnya. Jika anda berkunjung ke kolaka, jangan lupa untuk berkunjung ke pantai kayuangin. Keren deh pokoknya :)


    Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...